Sementara merasa benar terus adalah awal dari kehancuran.
siapa pun kita pasti pernah terjatuh pada kesalahan.
Untuk kesalahan pada sesama manusia tentu saja kita harus meminta maaf lebih dulu kepada mereka.
Maka janganlah kita merasa diri kita bersih dan merasa diri paling benar.
Kalaupun kita benar dan orang lain salah kita tidak boleh melecehkan kesalahannya.
Kalau kita tidak ingin aib kita dibuka orang lain maka jangan buka aib orang lain.
Meluruskan diri sendiri dan orang lain tidak perlu dengan cara membuka aib.
"Jika engkau mahu menyebut cacat cela orang lain maka kenangilah terlebih dahulu cacat cela dirimu sendiri" (dirawayatkan oleh ar-Rafi'I)
Share this article with your friends.
No comments:
Post a Comment